Jasa Studi Kelayakan Rumah Sakit menjadi salah satu hal yang penting bagi para investor. Pasalnya, mengalokasikan dana untuk berinvestasi di bidang kesehatan menjanjikan keuntungan yang cukup besar. Tak sedikit rumah sakit yang melakukan investasi. Hal ini bertujuan untuk membangun dan mengembangkan rumah sakit tersebut.
Sejatinya, dilakukannya studi kelayakan terhadap bisnis kesehatan tersebut, memiliki tujuan untuk menilai kelayakan proyek, usaha, maupun gagasan. Dari hasil studi kelayakan inilah, dapat menjadi pertimbangan, apakah bisnis dapat diterima atau sebaliknya.
Aspek Studi Kelayakan Bisnis Rumah Sakit
Namun, ada beberapa aspek penting yang perlu Anda pertimbangkan. Dengan mempertimbangkan kembali studi kelayakannya, maka akan menghindarkan Anda dari kegiatan yang kurang menguntungkan, apalagi jika mengeluarkan uang dalam jumlah besar. Berikut ini adalah aspek-aspek dalam studi kelayakan bisnis rumah sakit.
- Aspek Pasar dan Makro
Dalam aspek pasar dan makro ini, terdapat beberapa hal yang mesti Anda kaji kembali. Pertama, adalah lokasi sekitar rumah sakit dan industri jasa kesehatan. Anda bisa memastikan kembali mengenai data historis demografis, geografis, historis data penyakit yang terdapat pada daerah tersebut, hingga jumlah rumah sakit atau klinik yang sudah ada.
- Aspek Manajemen
Studi kelayakan bisnis rumah sakit tidak pernah lepas dari aspek manajemen. Selain manajemen, ada pula aspek legal, key person, organisasi, hingga tenaga ahli. Untuk memenuhi aspek ini, ada beberapa informasi penting yang harus Anda pahami dengan cermat. Diantaranya, informasi maupun data kelas rumah sakit, legal perusahaan, pengalaman manajemen, standar rumah sakit, struktur organisasi, background key person atau top manajemen, dan lain sebagainya.
- Aspek Industri dan Resiko
Guna memenuhi aspek industri dan risiko ini, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengkajinya. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan tool analisis five forces. Biasanya, tool ini akan menggunakan data aspek makro maupun pasar untuk memberikan hasil studi kelayakan. Dalam bisnis rumah sakit, sudah barang tentu terdapat banyak risiko yang mesti Anda analisis, sehingga dapat meminimalisir terjadinya kerugian. Selain itu, mengkaji aspek industri dan risiko ini juga bisa menggunakan tool analisis SWOT. Hal ini berfungsi untuk pemetaan letak bisnis perusahaan.
- Aspek Teknis
Dalam studi kelayakan bisnis rumah sakit ada pula aspek teknis. Aspek teknis berkaitan dengan pembangunan rumah sakit, site plan, hingga perizinan proyek. Selain itu, juga menyangkut tentang fasilitas yang disediakan oleh rumah sakit tersebut.
- Aspek Keuangan
Aspek terakhir, adalah keuangan. Untuk memenuhi aspek ini, Anda bisa melakukan simulasi bisnis yang tertera dalam financial model. Hal tersebut kemudian akan menghasilkan parameter kelayakanan maupun analisis sensivitas.
Itulah tadi informasi seputar studi kelayakan bisnis rumah sakit dan aspek penting di dalamnya. Karena rumah sakit membutuhkan biaya yang besar, ada baiknya untuk tidak melewatkan studi kelayakannya, supaya tujuan awal dapat tercapai. Segera konsultasikan dengan konsultan berpengalaman JAKOBI.