Anda pasti sudah pernah mendengar tentang jasa studi kelayakan yang dilakukan pada berbagai proyek besar. Sayangnya masih banyak orang yang tidak mengerti kenapa hal ini perlu dilakukan. Termasuk juga berbagai hal yang ada di dalamnya.
Padahal, analisa ini perlu dilakukan dan menjadi dasar pemberian ijin dari pihak terkait. Dan juga untuk memastikan bahwa perencanaan sudah dilakukan dengan baik sehingga proyek bisa terlaksana.
Daftar Isi
Proyek Apa Saja Yang Menggunakan Jasa Studi Kelayakan
Sebagian besar orang mengira bahwa studi kelayakan hanya terbatas pada pembangunan atau pekerjaan konstruksi saja. Di sini, proyek juga bisa diartikan sebagai bentuk ide yang ingin diusahakan. Karena itu, hampir semua hal memerlukan analisa menyeluruh untuk memastikan apakah ide tersebut layak diwujudkan atau tidak.
1. Pembangunan Gedung
Dalam proses pembangunan gedung, studi kelayakan (feasibility study) tidak hanya dilakukan sebelum konstruksi dimulai. Tapi juga terus diperhatikan selama pelaksanaan konstruksi. Hal ini untuk memastikan bahwa pembangunan sudah sesuai dengan desain yang dibuat.
Yang sering kali terjadi adalah analisa dilakukan hanya sebelum pembangunan dilakukan. Sehingga ketika ada perubahan saat proses konstruksi, tidak dilakukan pemeriksaan dan analisa ulang untuk mendapatkan hasil terbaik.
Walaupun bentuk gedung tidak berubah secara signifikan. Tapi jika material bangunan dan berbagai unsur lain berubah, maka faktor keselamatan dan kelayakan juga ikut berubah.
Bukan hanya gedung perkantoran atau kebutuhan usaha saja yang perlu dilakukan studi kelayakan. Tapi juga rumah tinggal atau Villa yang peruntukannya untuk bisnis penginapan. Yang membedakan adalah skala uji yang lebih kecil dan detail.
2. Pembuatan Fasilitas Umum
Berbagai fasilitas umum seperti jalan raya, jembatan, jalan layang, dan juga halte bus juga harus melalui analisa uji kelayakan. Terlebih lagi karena fasilitas umum ini agak digunakan oleh banyak orang dan mempengaruhi kehidupan masyarakat umum.
Analisa yang dilakukan kurang lebih sama dengan pembangunan gedung. Tapi ada beberapa hal lain yang menjadi pertimbangan tambahan, terutama dalam kemudahan perawatan dan urgensi pembangunan.
Sebagai contoh, proses pembangunan halte bus Transjakarta membutuhkan waktu hingga beberapa tahun. Karena selain desain yang dibuat harus sesuai dengan area pembangunan. Halter juga harus bisa melindungi para penumpang dan tidak mengganggu rute yang sudah dibuat.
3. Memulai Usaha
Jika sedang merencanakan untuk memulai satu usaha, maka Anda perlu melakukan analisa menyeluruh tentang peluang bisnis tersebut. Termasuk di dalam analisa ini meliputi lokasi, modal yang dibutuhkan, jumlah tenaga, persaingan yang ada saat ini, hingga besarnya keuntungan yang ingin diraih. Dan bukan itu saja, tapi Anda juga harus melihat berbagai kekurangan dan masalah yang bisa timbul.
Satu kesalahan yang banyak dilakukan adalah hanya fokus pada besarnya biaya yang dikeluarkan dan keuntungan yang diraih. Memang, hal ini bisa menambah motivasi untuk memulai usaha tersebut. Tapi Anda juga jadi tidak bisa mempersiapkan diri ketika ada masalah.
Di sini peran analisa kelayakan yang baik jadi semakin penting. Karena dapat melindungi Anda dari berbagai dampak buruk rencana yang tidak sesuai ini tadi. Jika sudah tahu di awal, maka dapat melakukan berbagai perubahan mendasar yang cukup penting. Untuk itu perlu jasa studi kelayakan sebelum memulai usaha.
Apa Saja Yang Di Analisa
Dalam bentuk terendah, ada tiga faktor yang digunakan dalam analisa kelayakan. Ketiga faktor ini bisa Anda manfaatkan untuk berbagai proyek dan ide yang dimiliki.
1. Kemampuan Finansial
Keuangan adalah salah satu hal utama yang harus dianalisis dalam perencanaan satu proyek. Kemampuan Anda untuk mewujudkan proyek itu harus bisa terbukti dan lebih dari sekedar perhitungan di atas kertas.
Beberapa hal yang harus diperhatikan antar lain adalah sumber modal awal, keuntungan yang ingin dicapai, dan semua pengeluaran selama proses pendirian hingga operasional. Termasuk juga di dalamnya biaya pajak dan depresiasi aset.
Dalam menghitung kemampuan finansial, Anda harus memperkirakan semua kemungkinan terburuk yang bisa terjadi. Termasuk juga jika ada kesalahan hitung atau tiba-tiba terkena masalah keuangan yang cukup besar.
Perubahan besar pajak, peremajaan aset, dan berbagai pengeluaran untuk perawatan proyek juga harus diperhitungkan. Finansial yang cukup kuat memang dapat mendukung pelaksanaan proyek. Akan tetapi, perencanaan finansial yang tepat akan membuat proyek terlaksana dengan lebih efisien.
2. Sektor Teknis Pelaksanaan
Ada banyak hal yang termasuk di dalam sektor teknis. Dalam proyek konstruksi, faktor teknis ini meliputi material yang digunakan, cara membangun, waktu melaksanakan pembangunan, dan juga kesesuaian dengan standar keselamatan. Pada proyek yang berbentuk ide seperti peluncuran produk atau usaha baru, sektor teknis mengacu pada standar operasional.
Di sini, studi kelayakan dimaksudkan untuk melihat bagaimana operasional bisa berjalan dengan efisien dan mencapai target yang diharapkan. Termasuk juga dalam memeriksa dan memperkirakan berbagai kekurangan dan kelebihan yang dari proyek tersebut.
Sebagian dari perhitungan finansial juga masuk ke dalam sektor teknis. Terutama bagi Anda yang berencana membuat satu usaha atau produk baru. Anda bisa menjabarkan dengan tepat berbagai perhitungan biaya operasional dan menetapkan target yang cukup realistis atas kapan Anda bisa mulai menghitung keuntungan.
3. Legalitas
Sifat resmi dari proyek tersebut sering jadi faktor yang luput dari perhatian. Padahal ini juga tidak kalah penting dalam analisa kelayakan. Proyek pemerintah seperti pengadaan transportasi umum juga harus menyesuaikan dengan peraturan yang sudah berlaku. Pemerintah tidak bisa mencabut atau mengganti satu peraturan yang sudah berlangsung, tanpa melalui pertimbangan dan uji kelayakan.
Faktor legalitas lain yang harus Anda perhatikan adalah tentang hak cipta. Tidak jarang, satu perusahaan merilis produk baru yang merupakan tiruan dari produk lain yang sedang populer. Akibatnya, produk tersebut harus ditarik kembali karena melanggar hak cipta dan perusahaan asli melayangkan gugatan resmi.
Berada di dalam satu kasus hukum bukan hanya menghabiskan uang. Tapi juga menghabiskan energi dan waktu Anda. Dan semua ini bisa Anda hindari dengan melakukan studi kelayakan pada tingkat kebutuhan legalitas.
Analisa kelayakan tidak berhenti ketika proyek akhirnya dimulai atau selesai. Sebagian besar proyek sifatnya berkelanjutan. Sehingga Anda perlu terus menganalisis untuk tahu apakah ide awal tetap layak dipertahankan, atau harus ada beberapa hal yang diubah.
Dalam melakukan analisa, Anda harus sadar bahwa semua keputusan yang diambil akan berdampak pada banyak hal lain. Untuk itu, harus dilakukan pemeriksaan secara berkala dan terstruktur untuk mengukur
Untuk mendapatkan hasil terbaik, feasibility study baiknya dilakukan secara berkelompok yang terdiri dari para ahli di bidangnya. Di sinilah peran kami sebagai konsultan untuk memberikan bantuan kepada Anda.
Berbekal pengalaman yang kami miliki, kami siap membantu Anda mewujudkan semua ide dan proyek yang dimiliki. Memilih menggunakan jasa studi kelayakan kami berarti Anda menyadari pentingnya memastikan semua proyek berjalan sesuai standar yang ada. Layanan pelanggan kami di About Us siap menerima semua pertanyaan Anda.